Senin, 28 Februari 2011

My Blog

Awalnya blog ini dibuat karena banyak waktu luang yang aku punya di kantor. Aku berpikir apa yah hal positif yang bisa aku lakukan? dan aku memutuskan untuk membuat sebuah blog. Selain untuk mengisi waktu luang, blog ini juga untuk melatihku belajar menulis.

Tak disangka melalui dunia blog ini aku banyak mendapatkan informasi yang bermanfaat serta teman-teman yang sangat menyenangkan. Melalui blog ini juga aku bisa menyampaikan keluh kesah serta uneg-uneg yang ada di dalam pikiranku yang terkadang tidak dapat aku ucapkan.

Terima kasih buat seluruh teman-teman yang sudi untuk mampir sekedar menengok blogku bahkan memberikan komentar di postinganku. Berkat kalianlah aku semakin semangat untuk ngeblog. Terima kasih para blogger ^_^

Postingan ini aku ikut sertakan dalam lomba Chika Rei's Give Away.

Jumat, 25 Februari 2011

Sindrom Akhir Bulan

Saya tidak tahu apakah semua atau sebagian perempuan mengalami sindrom yang saya alami atau hanya saya yang mengalami sindrom ini ketika akhir bulan, ciri-ciri antara lain :
1. Lebih mellow;
2. Tingkat emosional meningkat;
3. Sakit kepala;
4. Daya tahan tubuh berkurang (mis: gampang kena flu atau cepat lelah);
5. Tekanan darah meningkat.

Ciri-ciri di atas biasanya kembali normal ketika saya gajian. Saya juga bingung apa ini disebabkan karena uang yang sudah menipis atau apa, tapi memang sudah sekitar 3 bulan ini saya mengalaminya. Kira-kira temen-temen pernah mengalaminya juga ga yah?

Kebetulan akhir bulan ini saya mendapatkan award dari mba Reni dan bisa menghibur saya yang kebetulan selalu mellow setiap akhir bulan...he...he... (lebay bgt nih saya)
Award ini aku berikan kembali kepada Mba Winny, Mba Misfah, Bunda Shisil, BundaDzakyFai, Mba Elsa, silahkan dijemput yah :)

Senin, 14 Februari 2011

Partner Hidup


Saya lebih senang menyebut hubungan suami istri sebagai partner hidup. Jika diibaratkan sebuah tim, suami dan istri berperan sebagai partner dalam sebuah tim yang harus saling bekerjasama untuk menyelesaikan target. Ibarat sebuah tim, tentunya suami dan istri ini memiliki tugas masing-masing yang harus diselesaikan bahkan tak jarang saling membantu menyelesaikan tugas agar target yang ingin dicapai dapat terpenuhi.

Tak jarang sang istri harus membantu sang suami menopang kehidupan ekonomi keluarga, tapi apakah sang suami mau membantu sang istri mencuci pakaian, menjaga anak dan melakukan pekerjaan rumah?

Setelah pulang bekerja sang istri selalu menyiapkan makanan untuk sang suami dan melayani kebutuhan sang suami walaupun sang istri lelah setelah bekerja, tapi apakah sang suami mau mengambilkan makan, minum dan memijat sang istri disaat sang istri sakit atau kelelahan?

Tak jarang sang suami pulang terlambat atau meninggalkan keluarga disaat libur hanya untuk besosialisasi dengan teman-temannya, lalu apakah sang istri tidak berhak bersosialisasi?

Ini hanyalah contoh-contoh kecil sebagai bahan introspeksi kita dalam hidup berpasangan terlepas peran kita sebagai suami ataupun istri. Tapi sebagai seorang manusia kita mempunyai kebutuhan yang sama bukan? Tentunya disesuaikan dengan kondisi keluarga.

Sumber gambar disni

Jumat, 04 Februari 2011